Siang itu, Jum'at 19 Februari 2009 Ustdz iif terlihat keluar masuk kelas-kelas yang ada di sekolah kami. Mengajukan pertanyaan yang sama ke setiap ustad dan ustadzah yang lain ( di sekolah kami para guru dipanggil ust dan ustdz)
"Ustad/Ustadzah besok sabtu ada acara gak?"
"Memangnya kenapa ustadzah?"
"Besok anak-anak ada lomba di Al Bayan (Sukabumi). Tapi belum ada yang bisa mendampingi"
"Maaf ustadzah besok saya ada jadwal Bimbel"
"Maaf ustadzah besok saya sudah ada agenda lain" berbagai jawaban di ungkapakan oleh ustad dan ustadzah yang lain, menanggapi permintaan ustadzah iif. Memang Sabtu adalah hari libur kami sehingga biasanya kami sudah punya agenda sendiri yang tidak bisa ditinggalkan. Harus di batalkan dari jauh-jauh hari.
Harapan terakhir ustadzah Iif sebenarnya adalah ustadzah Retno, guru Bahasa Indonesia Kami. Tapi Allah berkehendak lain. Ustdz Retno ternyata sakit. Akhirnya Ustdz Iif memutuskan bahwa beliau yang akan menemani anak-anak ke Al Bayan walaupun sebenarnya beliau juga punya jadwal Chek Up kehamilan.
Saya tidak tahu apa yang terjadi setelah itu. Sabtu pagi saya melihat Ustdz iif di Sekolah mengajar Bimbel. "Jadi anak-anak berangkat sama siapa? pertanyaan saya yang akhirnya di jawab oleh Ustdz Ratna, guru Matematika kami yang hari itu juga punya Jadwal Bimbel. "Anak-anak di dampingi Ust Cipto. Sudah berangkat dari tadi pagi".
Alhamdulillah, anak-anak ada yang mendampingi dan Ustdz iif tetap bisa Chek Up.
Hari ini saat upacara pagi, saya mendapat cerita dari ustad Ahmad sucipto (Guru Geografi dan PKn). Perjalanan anak-anak pagi Sabtu melewati pegunungan yang hijau dan sejuk meskipun belum membuahkan hasil yang maksimal, semoga bisa memberi pengalaman yang berharga. Anak-anak baru mencapai peringkat 6 dan 8. sehingga sekolah kamipun tidak berhasil masuk final.
"Soalnya susah Ustdz. Pelajaran SMA semua. Tapi semoga tahun depan saya bisa ikut lagi. Karena saya sudah mengenal tipe soalnya Usdtz" lapor Mitra salah seorang wakil SMART di bidang Fisika.
Mudah-mudahan tahun depan kami bisa lebih baik. Amin.
Terimakasih kepada Ust Ahmad Sucipto (karena sebenarnya guru SAINS yang harus mendampingi. Mohon maaf hari itu kami punya jadwal Bimbel yang tidak bisa ditinggalkan), Mas Indra (FR, yang telah mengantarkan anak-anak dan membawa kembali anak-anak dengan selamat), Tim SMART A (IIb, Mitra dan Ahmad), Tim SMART B (Gulam, Sandi, Fachry). Tetaplah berjuang untuk menjadi lebih baik. Mari kita berjuang untuk OSN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar